Struktur Website dan Jenis-jenis Website

Struktur Web



Struktur web merupakan bagian yang sangat penting untuk dikuasai oleh seorang web designer. Setiap web pastilah memiliki struktur organisasi. Organisasi di dalam web mengatur hubungan antara halaman web dengan pengguna.

Struktur web terdiri dari:
- Struktur Linear
- Struktur Grid
- Struktur Hierarki

1. Struktur Linear


  • Digunakan untuk situs-situs web yang kecil, seperti personal page.
  • Biasanya hanya terdiri dari 4-10 halaman.
  • Cocok digunakan untuk menampilkan isi yang bersifat tutorial atau penjelasan mengenai isi situs web.
  • Kelemahan struktur jenis ini adalah ketidaknyamanan pengunjung dalam menjelajahi isi dari situs web.
  • Untuk jenis struktur linear dengan halaman pilihan, pengguna diberi pilihan untuk melompat ke suatu halaman tertentu tanpa harus melewai halaman berikutnya.

2. Struktur Grid


  • Merupakan perluasan dari struktur linear murni.
  • Struktur ini juga mengandung struktur linear dengan halaman alternatif dan struktur linear dengan halaman tambahan.

3. Struktur Hierarki


  • Banyak digunakan oleh sebagian besar situs web. karena struktur ini bersifat fleksibel dan mudah untuk dikembangkan.
  • Menggunakan sub-sub direktori dan membentuk level-level ke bawah.
  • File-file yang memiliki karakteristik funsi yang sama akan disimpan dalam satu direktori.
  • Pada struktur ini gambar-gambar yang digunakan dalam setiap halaman web disimpan dalam sebuah direktori tertentu.

Jenis-jenis Website



Dilihat dari segi kontennya, website terbagi menjadi 2 jenis yaitu:

1. Website Statis


Website statis merupakan website yang kontennya tidak bisa diubah secara langsung oleh pengguna. Website jenis ini tidak memiliki database. Data dan informasi yang ada pada web statis tidak berubah-ubah. Biasanya website jenis ini dibuat untuk menampilkan informasi yang jarang diupdate misalnya Company Profile.

2. Website Dinamis


Website dinamis merupakan website yang isi kontennya sudah termanajemen, dengan kata lain website jenis ini sudah menerapkan CMS (Content Management System) untuk mengatur segala informasi dalam website tersebut. Karena itulah pengguna atau end-user bisa sewaktu-waktu mengupdate konten pada halaman website tanpa perlu mengetahui sintaks ataupun bahasa pemrograman.

Website dinamis biasanya dibuat sesuai dengan keperluan pengguna, seperti contoh:

a. Website Mesin Pencari


Website mesin pencari yaitu suatu website yang menyediakan fasilitas mencari data di internet berdasarkan keyword atau kata kunci yang diinputkan. Website seperti ini mempunyai peranan sangat penting dalam mencari dan mengumpulkan informasi.

Contoh website mesin pencari diantarannya: www.google.com. www.yahoo.com, dll.

b. Website Berita


Website ini bertujuan untuk menyampaikan informasi secara cepat dan akurat. Informasi/berita yang disampaikan di website ini sangat beragam, misalnya seperti berita politik, pendidikan, otomotif bahkan berita gosip sekalipun.

Contoh website berita diantarannya: www.detik.com, www.kompas.com

c. Website Forum


Website forum merupakan website yang berfunsi untuk mendiskusikan suatu permasalahan, bisa juga digunakan untuk memposting suatu metode atau tata cara terhadap penyelesaian suatu masalah. Website seperti ini banyak digunakan pengguna internet untuk menyebarkan informasi, kadang website ini juga digunakan untuk berniaga antar pengguna forum.

Contoh website forum diantarannya: www.kaskus.com, www.forum.tempointeraktif.com

Sebenarnya secara fungsi dan informasi yang disampaikan website dinamis memiliki banyak sekali jenis dan kegunaan sesuai dengan keperluan pengguna dan selain dari pada jenis website dinamis diatas masih gmasih banyak lagi jenis website dinamis yang terdapat di internet, namun pada tulisan kali Saya hanya membahas beberapa contoh dari website dinamis tersebut.

Comments

Popular posts from this blog

Pengembangan Rencana Bisnis Informatika ditinjau dari Aspek Pemasaran dan Keuangan

Algoritma Kuantum